Trik Agar Tidak Kehabisan Dana Saat Backpacker

Tipe liburan murah ala bakcpacker masih menjadi tipe berlibur yang banyak diminati oleh di berbagai negara tak hanya Indonesia. Backpacker lebih mengutamakan bujet ketimbang kenyamanan dan bisa menjelajah berbagai tempat dalam beberapa waktu. Mereka pun identik dengan membawa bacpack besar atau kerier. Jika melihat tiket murah hari ini, mereka pun tak segan-segan untuk langsung memesannya. Dan beberapa di antaranya tidak berpikir panjang mengenai bujet selama liburan di kota atau negara yang dituju. 
Ilustrasi. (foto: pixabay.com)
Berbagai keseruan saat backpacker bisa dirasakan mula dari cerita di setiap daerah atau tempat wisata yang dikunjungi hingga berbagai kejutan yang menghampiri. Termasuk, beberapa di antaranya kehabisan dana saat backpacker di negeri orang atau luar kota. Seperti yang dialami baru-baru ini oleh dua wisatawan asing dari Republik Ceko dan Bratska Jara yang kehabisan uang di Pekalongan. Mereka pun tidak bisa membayar biaya hotel dan tidak ada ongkos untuk transportasi ke Jakarta. Untungnya Polisi, pihak Hotel, dan pihak Bus dengan baik hati meng-gratiskannya. Namun, bagaimana jika hal itu menimpa pada kamu. Buruknya tidak ada orang yang bisa menolong. Jika itu terjadi santai saja, lima hal di bawah ini dalam menolong kamu saat kondisi kritis. 

1. Persiapkan Kebutuhan Liburan dengan Rinci
Barang yang harus dibawa saat berlibur tak hanya pakaian ataupun peralatan mandi saja. Untuk menyiapkan kebutuhan sebaiknya kamu tuliskan apa dan ke mana saja kamu akan berlibur. Setelah itu kamu dapat membuat rincian kebutuhan dari keduanya. Intinya bawalah barang yang paling dibutuhkan untuk urusan bergaya bisa dipikirkan nanti.  Misalkan dokumen-dokumen, termasuk jika kamu langsung memutuskan naik pesawat ketika melihat tiket murah hari ini. Sebaiknya tiket pesawat yang dibeli secara online tersebut langsung dicetak dan disatukan dengan dokumen-dokumen penting. Setelah dokumen, misalkan alat snorkeling karena di tempat yang akan kamu datangi tidak ada penyewaan, suncblock, selotip untuk berjaga-jaga jika ada yang bolong, penutup telinga, kacamata, dan bawalah pakaian baik atasan atau bawahan yang mudah dilipat, cepat kering, dan mudah digulung sehingga tidak menghabiskan ruangan. 

2. Sesuaikan Transportasi dengan Bujet
Jika berlibur ke luar negeri alat transportasi yang dapat dipilih beragam mula dari kereta api, taksi, ataupun bus. Misalkan saat backpacker ke beberapa negara Eropa sistem transportasinya pun sudah baik kamu dapat membeli kartu tiket dan isi selama satu minggu. 

Selain lebih murah biasanya akan mendapatkan diskon. Selain itu, kamu bisa berjalan kaki jika antar objek wisata jaraknya dekat. Pun begitu jika harus pergi ke luar negeri dengan pesawat,jangan dulu tergiur saat melihat tiket murah hari ini karena kamu masih bisa mendapatkan diskon misalkan dengan memasukkan kode promo tertentu. Untuk memastikan itu adalah harga termurah, kamu dapat membandingkan antara layanan online yang satu dan lainnya mengenai tarif tiket pesawat


3. Sediakan Dana Darurat atau Cadangan
Meskipun backpacker termasuk tipe liburan yang sangat mengutamakan bujet terjangkau tapi jangan sampai kamu malah merana karena terlalu menekan anggaran. Sebaiknya tetap sediakan dana darurat dalam bentuk dollar ataupun disimpan dalam kartu debit atau kredit. Gunakan sewaktu-waktu jika sangat diperlukan. Jadi, tidak ada cerita kamu harus mengemis atau menyusahkan orang ketika berlibur. Setelah cek tarif tiket pesawat ke destinasi yang dituju langsung sisihkan dana cadangan atau darurat. Namun, kamu harus tetap mengontrol diri juga ya ketika berlibur jangan terlalu keasyikan dan tidak melihat isi dompet. 

4. Ajaklah Berlibur Travelmate Tipe Jam Weker
Jika tidak solo traveling, sebaiknya ajalah teman yang suka mengingatkan atau tipe weker. Ia termasuk orang yang tegas dan disiplin dari segi waktu dan keuangan. Kalian sama-sama tahu berapa biaya yang dimiliki. Jadi, si travelmate akan mengingatkan kamu ketika berbelanja terlalu melebihi anggaran yang sudah ditetapkan atau datang ke objek wisata yang tidak ada dalam rencana perjalanan kalian. Menambah objek wisata saat liburan memang menyenangkan tapi bisa berakibat penambahan biaya. Sah-sah saja jika memang kamu melebihi anggaran untuk berlibur nah jika pas-pasan apalagi belum membeli tiket pulang, bisa-bisa kamu kehabisan dana meskipun sudah menggunakan uang darurat. 

5. Cari Kerja Bukan Jadi Pengemis
Ketika sudah benar-benar kehabisan dana ketika berlibur, hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah menelepon keluarga atau rekan untuk mengirimkan sejumlah uang. Jika gagal, apa boleh buat kamu harus mencari uang di kota atau negara orang lain. Kamu sedang menjadi backpacker bukanlah begpacker maka hindarilah mengemis untuk meminta dana dengan alasan kehabisan uang. Selain memalukan diri, kamu pun mencoreng nama kota atau negara asal. Dibandingkan mengamen, kamu masih bisa mencari kerja part time  cafe atau restoran misalkan sebagai buruh pencuci piring atau waitress dan menyepakati upah yang diberikan. Selain itu, jika suara kamu merdu bisa mengamen di tempat yang diizinkan ataupun menjual barang berharga kamu adalah cara tercepat. 

Post a Comment

Previous Post Next Post